BANDA ACEH — Ketua DPRA Saiful Bahri (Pon Yahya) telah menyiapkan sepucuk surat yang akan dikirimkan ke Presiden Joko Widodo terkait kenaikan harga BBM. Surat itu berisi aspirasi para mahasiswa yang disampaikan dalam demo di DPRA Selasa kemarin.
Seluruh aspirasi yang disampaikan mahasiswa dalam aksi demo itu kemudian diterima oleh Pon Yahya untuk diteruskan ke Presiden Joko Widodo dan Ketua DPR RI. Surat itu juga ditembuskan kepada Menteri Keuangan, Menteri ESDM, Menteri BUMN, Forum Bersama DPR dan DPD RI asal Aceh, dan Pj Gubernur Aceh.
Pon Yahya dalam keterangnnya Senin malam 6/9/2022, menyampaikan pihaknya mendukung mahasiswa di Aceh yang menyuarakan penolakan terhadap kenaikan harga BBM.
“Pada prinsipnya DPRA sepakat dengan apa yang disuarakan mahasiswa, bahwa kenaikan harga BBM sangat mengiris hati masyarakat, terutama masyarakat Aceh,” kata Pon Yahya di Banda Aceh.
Dalam keterangan tersebut Pon Yahya juga memperlihatkan surat yang akan dikirimkan ke Presiden dan Ketua DPR RI. Pernyataan Pon Yahya itu dikeluarkan merespon aksi demo yang dilakukan BEM UIN Ar-Raniry ke Gedung DPRA pada Senin kemarin. Aksi demo tersebut diketahui sempat memanas setelah mahasiswa berhasil menerobos masuk ke ruang sidang paripurna DPRA.
Ketegangan kemudian perlahan mereda setelah mahasiswa mendapat penjelasan dari Pon Yahya.
Pon Yahya mengatakan, pihaknya menerima seluruh aspirasi yang disampaikan mahasiswa dan akan segera menyurati Presiden Joko Widodo dan Ketua DPR RI untuk meneruskan seluruh aspirasi mereka.
Terdapat lima poin berisi tuntutan mahasiswa yang dirangkum Pon Yahya untuk kemudian dikirimkan ke Presiden Joko Widodo.
Pertama, menolak keputusan pemerintah menaikkan harga BBM yang akan berdampak buruk bagi perekonomian masyarakat.
Kedua, meminta pemerintah memformulasikan kebijakan alternatif terbaik disamping menyediakan bansos dan BLT. Ketiga, juga meminta pemerintah membuat regulasi terkait penyaluran BBM bersubsidi berdasarkan data yang terukur.
Keempat, dalam surat yang akan dikirimkan ke Presiden itu jiga memiat desakan agar pemerintah mencabut kenaikan tarif listrik. Kelima, meminta DPR RI menolak kebijakan pemerintah menaikkan harga BBM. []
Discussion about this post