ASNAPOST.COM | Lhokseumawe – Rumah Sakit Palang Merah Indonesia (PMI) Aceh Utara kembali beroperasi guna melayani masyarakat.
Padahal, sebelumnya mereka tak melayani pasien menyusul pandemi Covid-19.
Di tengah tak maksimal beraktivitas, pengurus PMI Aceh Utara memanfaatkan kesempatan untuk berbenah baik dari segi manajemen, peralatan medis, dan peningkatan pelayanan kepada masyarakat yang membutuhkannya.
Kecuali itu, koordinasi antara PMI Provinsi Aceh serta PMI Pusat dilakukan secara bersama, guna membahas kondisi operasional RSU PMI Aceh Utara.
Bukan rahasia lagi, kordinasi tersebut dalam rangka membangkitkan kembali unit usaha milik PMI Aceh Utara agar dapat berjalan normal.
Lalu, diputuskan untuk melakukan renovasi fasilitas layanan dan perbaikan manajemen guna mengelola RS PMI Aceh Utara.
Keputusan itu mendapat persetujuan bersama yakni menggantikan manajemen RS PMI yang lebih profesional.
Ialah melakukan kerja sama dengan pihak Arun Medical Center (AMC) untuk pengelolaan manajemen.
“Seperti yang kita lihat, saat ini RS PMI Aceh Utara sudah kembali dapat melayani pasien setelah dilakukan renovasi dari berbagai fasilitas.
Renovasi sejumlah fasilitas kamar serta pembenahan manajemen pengelolaan agar operasional bisa berjalan dengan baik,” ungkap Plh Ketua PMI Aceh Utara, Iskandar Nasri kepada Serambi, Sabtu (8/1/2022).
Ia menyebutkan, meski manajemen pengelolaan dilakukan kerja sama dengan pihak ketiga, namun semua pengurusan dan status kepemilikan rumah sakit masih milik PMI Aceh Utara.
Di mana pihak PMI minta bantu kepada pihak AMC untuk pembenahan manajemen.
Sehingga, ke depan RS PMI bisa berjalan dengan baik dalam memberikan pelayanan kepada pasien.
Sementara Direktur Utama PT AMC Manajemen RS, Hariadi menambahkan, pertengahan Desember 2021 lalu, RS PMI Aceh Utara mulai operasional.
Hal itu setelah dilakukan pembenahan manajemen agar aktivitas rumah sakit tersebut berjalan dengan baik.
Di mana semua fasilitas sudah disiapkan agar pelayanan berjalan maksimal.
“Terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada kami dari pengurus PMI Aceh Utara, untuk pengelolaan manajemen rumah sakit.
Kami akan berupaya semaksimal mungki, agar tempat pelayanan kesehatan milik PMI Aceh Utara dapat berjalan dengan baik.
Tentunya kepercayaan ini akan kita jaga dengan mengoperasikan rumah sakit dan memberikan pelayanan terbaik bagi pasien,” demikian Haryadi.
Saat ini, manajemen PMI Aceh Utara sudah melakukan perekrutan tenaga medis baru yang akan melayani pasien, dan melakukan renovasi sejumlah fasilitas serta peralatan rumah sakit.
Bahkan, kini pihaknya sudah kembali dapat melayani pasien dengan kondisi yang lebih nyaman.
Direktur Utama PT AMC Managemen RS, Haryadi mengaku, RS PMI Aceh Utara sudah menyiapkan 16 dokter spesialis meliputi empat penyakit dalam, dua paru, dan obgyn, dua paru, anak, patologi klinik, anastesi, bedah, serta neurologi masing-masing satu orang.
Sementara untuk dokter umum tercatat empat orang.
“Kepercayaan ini akan kami jaga dengan mengoperasikan rumah sakit dan memberikan pelayanan terbaik bagi pasien.
Rencananya, kita akan melayani pasien rawat jalan mulai setiap hari hingga pukul 22:00 WIB.
Ini memang masih dalam tahap pembenahan, semoga rencana ini bisa terlaksana.
Kami mohon dukungan sepenuhnya dari pengurus PMI Aceh Utara,” pungkasnya
Sumber: Serambinews.com
Discussion about this post