TEHERAN — Di tengah sanksi internasional yang melanda, Iran terbukti mampu bertahan dan bahkan terus memperkuat persenjataan negara. Iran juga diakui berhasil mengembangkan berbagai pesawat tak berawak (drone) dengan mengandalkan sumber daya dalam negeri.
Berikut deretan drone canggih milik Iran yang ditakuti musuh-musuhnya.
1. Shahed 129
Shahed 129 adalah pesawat tanpa awak yang diproduksi oleh Shahed Aviation Industries. Shahed 129 merupakan drone tempur yang mempunyai senjata utama berupa rudal Sadid 345 sebanyak 4 buah seberat 400 kg.
Drone ini mampu melakukan penargetan secara akurat dengan radius 1.700 km. Selain itu, Shahed 129 sanggup melakukan penerbangan di atas 25.000 kaki dengan durasi penerbangan 24 jam. Sistem optik pada drone memiliki kemampuan melakukan pendeteksian di segala kondisi, baik siang maupun malam dalam radius 211 km dengan hasil foto yang jelas.
2. Shahed 149
Drone Shahed 149 Gaza atau yang dikenal dengan drone Gaza merupakan salah satu drone tempur buatan Iran yang diluncurkan pada 21 Mei 2021.
Pesawat tanpa awak ini memiliki jangkauan operasi hingga 3.000 km. UAV Gaza ini diciptakan dalam rangka pemenuhan misi pengintaian, pengawasan, dan pertempuran dengan durasi penerbangan 35 jam. Selain itu, drone Shahed 149 sanggup membawa 13 bom di atas ketinggian 35.000 kaki dengan kecepatan 350 km per jam. Kecepatan operasional pesawat ini dapat mencapai 2.000 kilometer. Ditambah lagi, kemampuan drone ini untuk mendeteksi pesawat siluman hingga radius 500 kilometer.
3. Ababil 3
Ababil 3 merupakan UAV buatan Iran yang sukses dalam berbagai misi operasional. Melansir dari Iran Press, drone Ababil-3 pertama kali diluncurkan secara resmi pada tahun 2014.
Pesawat ini mampu melakukan penerbangan dengan durasi 8 jam dalam jangkauan 250 km. Ababil 3 dapat terbang hingga 200 km per jam pada ketinggian 16.000 kaki.
Drone ini dilengkapi dengan kamera di bagian depan dan kamera yang dapat berputar 360 derajat di bagian bawah badan pesawat. Kamera pada drone juga dilengkapi dengan pencitraan termal dan pencitraan malam.
Selain misi pengintaian, pesawat buatan Iran Aircraft Manufacturing Industries Corporation ini juga dilengkapi dengan kemampuan tempur. Ababil 3 dapat dikontrol secara otomatis dan semi-otomatis.
Dalam kontrol semi-otomatis, pengguna dapat melihat informasi penerbangan di layar stasiun dan melakukan kontrol sesuai misi yang dijalankan.
Discussion about this post