ASNAPOST.COM | Aceh Utara – Sekretaris Komisi II DPRA Ismail A Jalil atau Ayah Wa fraksi Partai Aceh meninjau rumah warga yang tertimpa musibah akibat diterjang angin puting beliung sekaligus memberikan bantuan kepada Syahruddin di gampong Biara Barat dan Yusnidar gampong Alue Papeun Kecamatan Tanah Jambo Aye Kabupaten Aceh Utara, Sabtu (19/02/2022).
Dalam kunjungan tersebut turut hadir, kepala dinas sosial, perberdayaan perempuan dan perlindungan anak kabupaten Aceh Utara, anggota GAM dan Partai Aceh sagoe setempat serta rombongannya.
Ayah Wa yang di kenal dengan mantan Wakil Komandan Operasi GAM Daerah 4 Tgk. Chiek di Tunong tersebut, pada kesempatan itu memberikan bantuan kepada masyarakat yang tertimpa musibah.
Rumah Yusnidar gampong Alue Papeun tertimpa pohon dan rumah Syahruddin rusak parah akibat diterjang angin puting beliung.
Ayah Wa menyampaikan, Bantuan yang diberikan ini hanya spontanitas saja guna meringankan beban keluarga yang tertimpa bencana angin puting beliung dan kegiatan ini program utama dari Partai Aceh untuk membantu Masyarat sesuai dengan intruksi Mualem.
Bantuan yang diserahkan itu berupa, Beras mie instan, minyak goreng, biskuit, air mineral, sarden, sambal kecap, kain sarung, mukena, Sajadah, matras, tenda gulung merah, dan famili kids serta pemasangan tenda kepada keluarga korban musibah tersebut.
Pada kesempatan itu, Ayah Wa berharap kepada masyarakat yang terdampak untuk senantiasa bersabar atas kejadian tersebut.
Ayah Wa, mengingatkan kepada masyarakat setempat dan seluruh masyarakat untuk berhati-hati dan waspada. Mengingat cuaca yang terjadi saat ini cukup ekstrim yang didominasi curah hujan tinggi dan angin kencang.
“Saya berhadap kepada masyarakat untuk bisa tetap waspada, pada kesempatan ini saya turut prihatin terhadap musibah,” ujarnya.
Syahruddin dan Yusnidar mengucapkan terima kasih kepada Ayah Wa, semoga diberikan umur panjang, sehat selalu, dan sukses mengemban amanah.
Setelah menyerahkan bantuan, Ayah Wa beserta rombongannya terlihat melakukan Doa bersama sesaat sebelum meninggalkan lokasi penyerahan bantuan.
Discussion about this post